Saturday, July 13, 2013

0

Farewell

Posted in , , ,
 Saat perkenalan itu, aku tak pernah merasa bahwa kisah kita akan tertulis dalam kronologi cerita hidupku. Aku tak pernah berpikir sebelumnya bahwa, namamu yang akan tertulis rapi dalam lembaran kisah yang kutulis untuk kukenang. Mengapa harus kamu?
            Kebersamaan kita bukanlah waktu yang sebentar. Namun mengapa aku merasa bahwa aku dan kamu tak benar-benar merasa bersama? Aku dan kamu, ada di tempat yang sama namun tak saling merasakan hal yang sama. Aku yang terlalu sibuk mencari arti kebersamaan kita, sedang kamu terus mencari kebahagiaan dari apa yang kauinginkan. Mengapa harus kamu, orang yang selalu kurindukan kehadirannya?
            Terkadang, aku tertawa geli saat mengingat hal-hal yang dulu terjadi di antara kita. Kamu yang selalu membuatku tertawa saat aku tak ingin tertawa. Kamu yang selalu membuatku lupa, bahwa aku sedang mengalami masalah yang luar biasa. Dan kamulah yang membuatku pergi dari masa lalu yang seharusnya sejak dulu kutinggalkan. Mengapa saat perpisahan itu, aku merasa bahwa kisah kita telah berakhir?

            Aku merasa ada yang hilang. Aku menginginkan hal yang mustahil untuk kembali terulang. Aku menginginkan hal yang kusia-siakan untuk kembali kunikmati manisnya. Adakah yang salah dariku saat melalui semua itu denganmu? Sehingga kebersamaan kita begitu tak berarti di matamu. Sehingga aku sadar bahwa semua yang terjadi di antara kita hanyalah hal yang biasa.
            Semua akan berubah. Perlahan semua akan jelas berbeda. Aku akan menemukan kebahagiaanku sendiri, dan kamu akan mendapatkan kebahagiaan yang lama kauinginkan. Akan tiba masanya, saat kita berhasil saling melupakan. Saat semua kisah kita akan terkemas begitu rapi dan terkubur dalam-dalam. Karena kita tak searah. Dan kita tak pernah bisa menemukan titik temu.
Ada banyak hal yang tak mungkin kita temukan saat kita dewasa. Tak ada kekonyolan seperti apa yang selalu kamu lakukan yang memaksaku untuk terus tertawa. Tak ada kepolosan yang membuatku mengerti arti bahagia yang sederhana. Dan tingkah kekanak-kanakanmu yang membuatku ingin terus bisa mengenalmu. Ingin terus menikmati masa remaja bersamamu.
            Mengapa harus kamu, orang yang begitu sulit untuk kulupakan?
            Bagiku, kebersamaan kita akan selalu memiliki arti. Walau semua kata yang terangkai indah tak sempat terucap untukmu. Walau selamanya aku akan menyimpan perasaan ini dalam-dalam. Walau semua rindu akan terus tersimpan tanpa kauketahui.
Aku ingin kautahu,


aku ingin terus menghabiskan waktu bersamamu.

0 comments: